Wednesday, February 15, 2017

Program PPG SM-3T Adalah Jalan Menuju Guru Profesional


Program PPG SM-3T Adalah Jalan Menuju Guru Profesional
Program PPG dijalankan oleh Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK). Ada 23 LPTK yang saat ini membuka program PPG, selain menjadi tempat pelaksanaan program PPG Prajabatan juga berwenang mengeluarkan sertifikat pendidik di akhir masa studi. Program PPG Prajabatan Berasrama sebelumnya hanya dibuka untuk alumni SM-3T (Sarjana Mendidik di Daerah Terdepan, Terluar dan Tertinggal). Namun berdasarkan informasi dari Dirjen Belmawa Ristek Dikti yang kami dapat dari P3G UNM saat Orientasi PPG SM-3T V bahwa tahun 2017 akan dibuka jalur PPG Reguler. Sehingga pola sekarang sudah di balik, Artinya PPG dulu kemudian mengabdi di daerah 3T. Oleh karena itu program SM-3T hanya sampai pada angkatan ke VI.

Lama studi PPG dihitung berdasarkan beban belajar atau banyaknya SKS sesuai dengan jenjang pendidikan yang akan diperoleh peserta PPG. Semester pertama peserta PPG Pasca SM-3T akan dibekali dengan kegiatan workshop Subject Specific Pedagogy (SSP) atau pembuatan perangkat pembelajaran yang dilakukan dari hari Senin sampai dengan Jumat, mulai dari pukul 07.30 sampai 17.30. Pada semester kedua peserta PPG Pasca SM-3T diterjunkan ke sekolah-sekolah mitra untuk melakukan PPL, membuat Penelitian Tindakan Kelas (PTK), dan adanya penilaian Uji Kompetensi yang dilakukan oleh tim penguji meliputi dosen pamong, guru pamong dan guru independen.

Peserta PPG Pasca SM-3T juga dibekali dengan kegiatan non akademik (keasramaan), meliputi: kegiatan keagamaan, olahraga, seni, belajar bersama dan kegiatan lainnya yang dilakukan setiap hari Sabtu dan Minggu, namun dalam pelaksanaannya bisa menyesuaikan. Kegiatan workshop dan rusunawa tersebut diharapkan dapat membentuk kepribadian bagi para calon guru profesional lulusan program PPG Pasca SM-3T yang religius, cendekia dan mandiri. Selain itu diharapkan supaya para calon guru lulusan PPG Pasca SM-3T menguasai 4 kompetensi sebagai guru profesional yaitu kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial dan kompetensi profesional.

Selain kegiatan workshop dan rusunawa, peserta PPG Pasca SM-3T juga harus melewati beberapa ujian untuk dapat lulus dari program tersebut. Mulai dari pretest, postest, mid semester, UTL, dan paling menentukan terhadap kelulusan adalah hasil dari UTN (Ujian Tulis Nasional) yang dilaksanakan secara serentak di seluruh LPTK penyelenggara program PPG se-Indonesia dengan system Computer Assistad Test (CAT). Passing grade kelulusan UTN tahun ini adalah 70 point, lebih tinggi dari passing grade tahun sebelumnya yakni 65 point.

Gelar 'Gr.' merupakan tambahan gelar baru yang diberikan untuk guru profesional, di mana guru penyandang gelar tersebut telah lulus dari program Pendidikan Profesi Guru (PPG). Pemberian gelar Gr. (Guru) atau sebutan profesional ini diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 87 Tahun 2013 tentang program Pendidikan Profesi Guru Prajabatan.

No comments: